Diklat NPAK Di Klaten Sukses, Peserta Tembus Hingga 200 Orang

Notaris- PPAT629 Views

(Kota Klaten,indonesiapublisher.com)- Acara Pembekalan dan Pelatihan Notaris  Pembuat Akta  Koperasi (NPAK) yang digelar oleh Pengurus Daerah Kabupaten Klaten Ikatan Notaris Indonesia (Pengda Kabupaten Klaten INI) pada hari Sabtu (29/1/2022) mulai pukul 08.00 wib   hingga   selesai bertempat di Ballroom  hotel Grand Tjokro Kota Klaten,Jawa Tengah terbilang sukses dan diikuti sebanyak lebih kurang 200  peserta.

persembahan paduan suara Pengda Kabupaten Klaten INI
pembawa acara

Berdasarkan  pantauan  indonesiapublisher.com dari lokasi acara, peserta yang  hadir  adalah para  Notaris-PPAT   maupun  Anggota  Luar   Biasa Ikatan  Notaris  Indonesia (ALB   INI), mereka   bukan  hanya  datang dari wilayah Solo Raya dan  Jawa Tengah saja, namun  juga  banyak  yang datang  dari  luar kota. Bahkan  lokasi  tempat parkir halaman hotel, penuh dipadati mobil para  peserta hingga diseberang  jalan  berjajar rapi sampai  hingga  halaman parkir Bank BRI Klaten.

sambutan Ketua Pengda Kabupaten Klaten INI, Ari Nur Widanarko,SH,M.Kn

Ketua  Pengda Kabupaten Klaten Ikatan Notaris Indonesia,Ari Nur Widanarko,SH,M.Kn pada kata  sambutannya mengatakan, kami ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya   atas kehadiran Ketua Pengwil INI-IPPAT  Jawa Tengah, Bapak Dr. Widhi Handoko,SH,SpN, Deputi Bidang Perkoperasian  Kementerian Koperasi dan UKM,bapak Ahmad Zabadi,SH,MM atau yang mewakilinya, Kabid Kepatuhan dan Pelaporan Koperasi,bapak Tri Aditya Putra,SH, bapak Yulistya Adi Nugraha,SH,M.Kn selaku narasumber  beken NPAK, berii  aplaus dan  jempolnya   buat seluruh  rekan-rekan panitia yang bekerja keras dan cerdas dalam  menyiapkan  persiapan acara Diklat NPAK ini, terutama kepada seluruh peserta kami  ucapkan  selamat mengikuti acara Diklat  NPAK tersebut,semoga ilmunya  akan bermanfaat buat bapak/ibu sekalian.

Foto bersama narasumber, Dr. Widhi Handoko,SH,SpN dan
Ari  Nur Widanarko  yang   juga   Ketua  Pengda  IPPAT   Klaten ini melanjutkan lagi,  diselenggarakannya Diklat Koperasi ini untuk menjawab kebutuhan pengisian  jabatan Notaris Pembuat Akta Koperasi (NPAK) yang kini sangat dibutuhkan dalam proses pendirian koperasi. “Paska dilaunchingnya website AHU Koperasi Online, kini domein penerbitan Surat Keputusan Pendirian Koperasi ada di Kementerian Hukum dan HAM  RI. Sementara itu Kementerian Koperasi dan UKM memiliki tugas pembinaan dan pengawasan koperasi.   Ari Nur   Widanarko   menambahkan, bahwa   Diklat   Koperasi  ini   diikuti  sebanyak lebih kurang 200 peserta terdiri   dari Notaris-PPAT dan  Anggota  Luar   Biasa (ALB INI).
sambutan Dr.Widhi Handoko,SH,SpN

Sedangkan  Ketua   Pengwil   INI-IPPAT   Jawa  Tengah, Dr.Widhi  Handoko,SH,SpN dalam sambutannya   mengatakan, kami ucapkan   selamat datang kepada   Bapak Ahmad Zabadi,SH,MM bersama  jajarannya   dari   Kementerian Koperasi dan UKM RI, semoga   bisa  memberikan   materi  pembekalan Diklat   Koperasi ini dengan baik,dan kami ucapkan   selamat datang  kepada seluruh peserta  Diklat Koperasi hari ini,semoga  ilmu  yang   didapat bermanfaat   buat  bapak/ibu   sekalian.

panitia acara Diklat NPAK Klaten foto bersama

Widhi  Handoko  menguraikan lagi, perlu  disadari   bahwa  saat   ini kebutuhan   akan  pendirian   Koperasi  di  seluruh Indonesia   akan semakin  banyak/bertambah,dan  sebagaimana  menurut  Bapak  pendiri Koperasi  Kita  yakni Dr.Mohammad Hatta,bahwa  Soko Guru  Perekonomian   Kita   adalah  Koperasi. Untuk  itu  peran   Notaris   Pembuat  Akta  Koperasi  (NPAK) di wilayah  Jawa  Tengah  khususnya dan di Indonesia pada umumnya, sangat  dibutuhkan  oleh  masyarakat. Semoga melalui  acara  Diklat  NPAK ini, bapak/ibu  sekalian  ke  depan  akan menjadi  Notaris  Pembuat Akta Koperasi  yang  professional  dan handal. Dengan  mengucapkan  bismillah…maka  acara  Diklat  NPAK ini  saya   nyatakan  dibuka.

paparan Asisten Deputi pengawasan koperasi via Zoom, Suparyono,SH,MM

Menginjak  acara  Sesi  Pertama, adalah Keynote Speech   dari Deputi   bidang Perkoperasian Kementerian  Koperasi   dan  UKM,Ahmad   Zabadi,SH,MM  yang  diwakili  oleh  Asisten  Deputi  Pengawasan  Koperasi, Suparyono,SH,MM  dalampaparannya   via  Zoom.

persembahan apik tari tradisional “Roro Ngigel” dari Pengda Kabupaten Klaten INI

Lebih lanjut Suparyono,SH,MM menguraikan, tentang kemudahan, pelindungan dan pemberdayaan koperasi dan UKM, harus betul-betul memberikan kemudahan dalam pendirian Koperasi, dari yang semulanya 20 orang menjadi 9 orang. 
“Kita ingin sebuah koperasi hadir dengan sebuah kesan kemoderenan, dan itu direfleksikan pintu masuknya dari anggaran dasar atau akte pendirian. Anggaran Dasar hanya dianggap sebagai “Kitab Suci” bagi Koperasi, jarang dibuka, dan hanya dibuka saat RAT”, kata Suparyono.

panitia dan peserta diklat dari Karanganyar tetap oke dan oye

Suparyono  juga menekankan bahwa penyederhanaan akta pendirian koperasi tidak hanya sekedar tampil beda dari sebelumnya dengan pertimbangan efisiensi, namun juga selayaknya isi dan substansi dapat mudah dibaca dan dipahami sehingga tidak menimbulkan interpretasi yang berbeda.   Terlebih lagi, lanjut Deputi Zabadi, dalam menghadapi perkembangan koperasi yang dinamis, ada spin off, split off, amalgamasi, dan holding company maka perlu diakomodir apabila terjadi perubahan anggaran dasar  koperasi, sehingga koperasi terlihat adaptif, tidak terkesan jadul dan lebih modern.

paparan materi dari Tri Aditya Putra,SH

Kemudian dilanjutkan  paparan  sesi  kedua oleh     narasumber Kabid Kepatuhan dan Pelaporan Koperasi Kemenkop dan UKM RI, Try Adtya Putra,SH tentang Akta Koperasi dan Akta Perubahan Anggaran Dasar Koperasi serta Praktek membuat Akta Koperasi   dengan  moderator  Dr.Reni Anggraeni,SH,M.Kn.

paparan materi oleh Yulistya Adi Nugraha,SH,M.Kn

Untuk   materi sesi ketiga   adalah   oleh narasumber muda kompeten dan berpengalaman tentang masalah   Perkoperasian dan seluk-beluk   seputar  Notaris Pembuat Akta Koperasi yang  kini sudah menjadi pembicara di level   nasional,yaitu  Yulistya Adi   Nugraha,SH,M.Kn  tentang  Praktek Sistem  AHU Online  Koperasi   yang  dimoderatori  oleh Ria  Rustiani,SH,M.Kn.

Cherly Michelly Lelomali,SH,M.Kn menerima doorprize Ketua Pengda Klaten INI untuk kategori peserta paling rajin yang ikut acara seminar

Salah  seorang  peserta  Diklat   NPAK yang   juga   Notaris-PPAT dari   Kabupaten  Temanggung, Cherly Michelly  Lelomali,SH,M.Kn  menyatakan,  saya   sangat   tertarik   dengan   paparan   baik   dari  Asisten Deputi Pengawasan  Koperasi,   bapak  Suparyono,SH,MM, dari  bapak  Tri  Aditya  Putra,SH  dan pemaparan   materi  dari  bapak Yulistya  Adi  Nugraha,SH,M.Kn.  

“Dari  paparan  ketiga  narasumber tersebut,  akhirnya   saya   dapat  tambahan  ilmu   baru  terkait   dengan   seluk-beluk  perihal    soal Perkoperasian, tata  cara  pembuatan Akta Koperasi   maupun  Praktek   Sistem  AHU   Online,   saya   akan  terus  belajar   dan  belajar,  biar   khazanah  perbedaharaan   ilmu  kita  bertambah,  karena  hal  ini  akan  selalu  terkait  dengan  tugas  dan  jabatan  kita  selaku  Notaris-PPAT”, jelas Cherly. (yan/red)