Laporan Reporter : Jay Mulya Adi Negara
KARANGANYAR – Dalam menyiapkan Konsep Kawasan Kampung Wisata Klatak yang berlokasi di dusun Klatak, Desa Karangpandan, Kecamatan Karangpandan, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Ary Primadyanta,SH,M.Kn, selaku Tim Perencana menuturkan, Konsep Kawasan Kampung Wisata Klatak merupakan Kawasan Wisata di dusun Klatak yang memadukan dan mengalobarosi antara pengembangan kampung wisata dengan menampilkan beragam daya dukung sumber daya dan potensi yang ada dengan tetap menonjolkan berbasis pada kearifan lokal (local colour).
Berikut ini laporan jurnalis indonesiapublisher.com , Jay Mulya Adi Negara dalam perbincangannya dengan salah seorang Tim Perencana Kampung Wisata Klatak, yang juga Ketua Pengurus Daerah (Pengda) Kabupaten Karanganyar Ikatan Notaris Indonesia (INI), Ary Primadyanta,SH,M.Kn pada Minggu (6/9/2020) lalu di dusun Klatak, Desa/Kecamatan Karangpandan, Kabupaten Karanganyar.
Ary menguraikan, untuk kegiatan ber swa foto sekalian . Jadi orang-orang yang berkunjung ke situ disamping bisa berswa foto juga bisa mencicipi aneka kuliner khas dari dusun Klatak desa Karangpandan kecamatan Karangpandan yang begitu maknyuus ruasanya, bercita rasa lezat dan mempertahankan tradisi turun-temurun dari olahan masakan nenek moyang masyarakat setempat yang bertahan hingga kini dan kualitas khas nusantara. Jadi para wisatawan baik lokal maupun mancanegara yang hendak ke Tawangmangu dan Telaga Sarangan, sebelumnya bisa singgah ke Kampung Wisata Klatak terlebih dulu.
Dikatakannya lagi, oleh karena itu, konsepnya ialah Konsep Makan Dirumah, seperti : kalau hari Sabtu – Minggu kalau di kantor saya ada masakan kuliner opor bebek sama sayur lodeh. Jadi kita sajikan digelar di teras rumah, yang untuk teras dalam kita buat lesehan sambil ngobrol-ngobrol, yang teras parkiran motor itu buat menyajikan aneka menu masakan kuliner khas desa kami.
Lantas, masih banyak lagi menu masakan andalan disini yang juga tidak kalah “maknyuss” ruasanya dan menggoda banget, seperti : ada ayam tim, ada gudeg. Terus disana juga disiapkan oleh-oleh khas dusun Klatak, yaitu : ada jadah blondo (jadah yang makannya dicocol dengan saringan minyak kelapa atau Jatah Blondo Mbak Titik, warnanya coklat), ada Gethuk Blandhem (bentuknya gethuk goreng atau Gethuk Blandhem Pak Usup Klatak), ada Onde-onde kumbu (yang didalamnya ada isinya kacang ijo, isi keju, ada kacang merah atau Onde-onde Mbak Sri). Ada Tahu Kempong (tahu yang mirip-mrip tipis dengan tahu Sumedang).
Tujuan utama kami, tidak lain dan tidak bukan adalah memberdayakan masyarakat. Ary mengisahkan lebih lanjut, saya disini itukan Cuma sebagai Tim Perencana. Jadi disana itu ada beberapa Tim, ada Tim Makla Duta, yakni Tim dari orang-orang sana yang sudah satu konsep dengan apa yang sudah saya rencanakan. Nah disitu, nanti Tim Makla Duta ini sifatnya membina dan membimbing warga sana supaya siap pada saat kita buka Kampung Wisata Klatak (jadi Makla Duta ini merupakan semacam tim pendamping). Tim ini bertgugas memberikan pendampingan dan pengarahan kepada masyarakat setempat, dan kesadaran itulah yang kini kita bangun dan kita tanamkan kepada mereka.
Ary Primadyanta juga menguraikan, jadi konsepnya begini, disana itukan ada orang-orang yang sudah punya skill dari sisi masakan kuliner, misal sudah terbiasa masak opor bebek, ada yang yang masak ayam tim, gudeg dan lainnya. Jadi kita tidak mengarahkan. Sehingga dari mereka sendiri yang kita harapkan muncul beberapa ide dan kreasi untuk bikin masakan. Kalau misalkan jangka waktu antara sekarang sampai Desember 2020 itukan masa-masa persiapan kita dalam hal pendampingan, pengarahan dan membimbing dan membangun kesadaran masyarakat di Dusun Klatak, desa/Kecamatan Karangpandan.
“Ini lho nanti tempatku mau bikin desa Wisata kayak gini, jangan sampai ada warga masyarakat yang tidak tergerak, sehingga saya harapkan warga setempat nanti bisa tergerak semua dan pada akhirnya bisa bersinergi untuk membangun kawasan wisata itu,”ujar Ary.
Jadi, menurut Ary, perlu ada penyadaran juga dari warga setempat itu bersama-sama mengembangkan Kawasan Wisata Klatak tadi. Alhamdulillah memasuki tahapan audiensi yang kedua, saat kita menghadap Wakil Bupati Karanganyar, Bapak Rober Crhistanto saat itu, setelah itu, kita juga mengundang Bapak Kepala Dinas Pariwisata, Bapak Titis Tri Jawoto di Dusun Klatak. Disitu Tim Makla Duta memperkenalkan konsep kita seputar paparan Kampung Wisata yang akan kita bangun nanti, respon beliau sangat bagus dan Alhamdulillah lalu untuk audiensi kedua kita jadwalkan dengan Pak Wabup. Respon dari Wabup cukup bagus dan memberikan masukan-masukan yang positip. Jadi sekarang itu Tim 11 yang ada di Karangpandan sudah melakukan survey ke tempat-tempat kampung wisata yang lainnya, kira-kira apa sih yang nanti bisa buat pembanding.
Ary Primadyanta menuturkan kembali, rencana konsep Kampung Wisata Klatak ini akan dibuka dari pagi hingga sore. Namun masukan dari Pak Wabup kalau bisa dikemas sampai Malam hari entah dikasih hiburan musik kroncong atau apalah. Tentu ini masukan yang bagus dan kita persiapkan tahap demi tahap, tidak bisa langsung spontan. Sementara itu, saat ini di sepanjang sungai itu ada yang terbuka dan beberapa bagian itu sudah didak, kita manfaatkan buat panggung dan kita percantik, kita konsep, kita dekor jadi bisa untuk spot selfi foto. Untuk anak-anak bisa main air (keceh), sungainya juga air jernih dan tidak terlalu dalam. Sungai itu merupakan tembusan dari sungai Dimoro atau sebut saja Kali Klatak.
Adapun ide munculnya Kampung Wisata Klatak, awalnya kata Ary Prima, ide itu muncul dari seseorang bernama Bapak Tri Harjono, kebetulan beliau adalah anggota DPRD Kabupaten Karanganyar yang berasal dari Dusun Klatak situ. Dia kepingin supaya Kampung Klatak ini bisa kita tata, dan itu disampaikann ke saya. Lalu saya bilang ya sudah ini kita konsep saja. Beliau juga tidak menyangka, kok Tim Makla Duta bisa bergerak secepat ini. Karena jika sudah ada ide itu, terus saya pasif, nanti malah nggak akan jalan. Maka itu langgsung kita support kemudian kita ajukan Alhamdulillah beliau senang. Lalu memanggil Ketuanya, namanya Pak Hirsam, lantas kita serius untuk menata itu, dan berkomunikasi dan Alhamdulillah bisa berjalan seperti ini sampai sekarang. Semoga semuanya bisa berjalan lancar tanpa kendala yang berarti. ***
